WELCOME TO MY BLOG

WELCOME TO MY BLOG

Sabtu, 05 April 2014

Daftar 10 Bek terbaik didunia sepanjang masa

10. Daniel Passarella (Argentina)


Inilah pemain serba bisa dari Argentina. Jago bertahan maupun menyerang, dan membantu terciptanya peluang bagi rekan setimnya, sekaligus menyapu bersih usaha lawan-lawannya. Ia juga dikenal efektif dalam eksekusi penalti dan tendangan bebas. Dengan 134 gol dalam 451 pertandingan, ia pernah mencetak rekor sebagai bek paling haus gol sepanjang masa. Meski demikian, rekor yang sama di Serie A Italia masih menjadi miliknya hingga saat ini. Ia sering dibandingkan dengan Beckenbauer.
Prestasinya yang paling menonjol adalah dua kali juara dunia bersama Argentina, yaitu pada 1978 dan 1986. Ia juga memenangkan Liga Utama Argentina selama empat kali bersama River Plate.

9. Giacinto Facchetti (Italia)


Meski karirnya berawal sebagai pemain depan, Facchetti kemudian beralih menjadi salah satu bek paling efektif dalam sejarah sepakbola Italia. Rentetan gelar yang dikoleksinya antara lain adalah Scudetto pada 1963, 1965, 1966, dan 1971; Coppa Italia 1978; Piala European Champions Club (sekarang Liga Champions) 1964 dan 1965; Piala Intercontinental 1964 dan 1965, serta pemenang Euro 1968. Hebatnya lagi, semua gelar klubnya diraih bersama satu klub, yaitu Inter Milan.
Tak heran jika Pele memasukkannya dalam daftar FIFA 100.

8. Lothar Matthaus (Jerman)


Matthaus baru bermain sebagai pemain belakang saat usianya sudah merambah 30-an. Sebelumnya ia lebih banyak berada di lini tengah. Toh dimanapun ia bermain, Maradona menyebutnya sebagai rival terberat. Dan kenapa tidak? Tak kurang dari tujuh gelar Bundesliga pernah menjadi miliknya, ditambah dengan tiga Piala Jerman, sebuah mahkota Serie A, dua Piala UEFA, satu Kejuaraan Eropa, serta Piala Dunia. Komunitas sepakbola Jerman menobatkannya menjadi pemain terbaik pada 1990 dan 1999, dan FIFA pun tak segan memberikan gelar pemain terbaik dunia 1991 padanya.
Sayang karirnya sebagai pelatih tidak secemerlang itu. Ia dipecat dari timnas Hongaria dan Red Bull Salzburg.


7. Fabio Cannavaro (Italia)

Kapten Italia ini merupakan bek pertama yang dinobatkan menjadi Pemain Terbaik Dunia oleh FIFA setelah Italia menjuarai Piala Dunia pada 2006. Pada tahun yang sama, ia juga memenangi gelar Pemain Terbaik Eropa, dan dua kali terpilih dalam pasukan FIFPro World XI, yaitu pada 2005/06 dan 2006/07.
Sayang, walau pernah meraih gelar juara La Liga dua kali dengan Real Madrid, ia belum pernah menang di Serie A.

6. Roberto Carlos (Brasil)


Roberto Carlos tampil di tiga Piala Dunia bersama Brasil. Selain membawa timnya ke final 1998, ia juga menjadi pemain kunci pada saat Brasil menang empat tahun kemudian. Kontribusinya sebagai pengeksekusi tendangan bebas juga tidak bisa diremehkan, termasuk pada 3 Juni 1997, ketika ia mencetak gol dari jarak 35 m saat melawan Prancis.
Di Real Madrid, ia meraih empat gelar juara La Liga, tiga Liga Champions dan dua Piala Intercontinental. Ia juga merupakan salah satu dari enam pemain yang tampil lebih dari seratus kali di Liga Champions. Pele memasukkannya dalam daftar 125 pemain sepakbola terhebat sepanjang masa pada Maret 2004. Ia juga mendapat pengakuan sebagai legenda sepakbola internasional, dengan diberikannya Penghargaan Kaki Emas 2008.

5. Lilian Thuram (Prancis)


Bek Prancis paling sukses, dengan koleksi berbagai trofi dari empat klub di tiga negara, dan dua gelar internasional bersama timnas Prancis. Kemampuannya dalam membaca permainan dan menempatkan diri di lapangan membuatnya berbeda dari pemain bertahan kebanyakan.
Ia telah tampil dalam 142 pertandingan untuk Prancis, yang menjadikannya pemain yang paling sering diturunkan. Meski kurang mendapat pujian jika dibandingkan dengan bintang Prancis lainnya, seperti Zinedine Zidane dan Theirry Henry, perannya di timnas tidak kalah pentingnya. Ia membantu Prancis memenangkan Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000.

4. Franco Baresi (Italia)


Baresi menggawangi lini bertahan AC Milan dalam masa yang oleh banyak pengamat dinyatakan memiliki empat bek terbaik sepanjang sejarah, yaitu ia sendiri, Paolo Maldini, Alessandro Costacurta dan Mauro Tassotti. Ia juga menghabiskan seluruh karirnya di AC Milan dengan 532 pertandingan.
Ia mengoleksi enam Scudetto, tiga Piala Eropa dan Piala Dunia 1982, walau hanya sebagai cadangan. Paolo Maldini banyak berguru padanya, dan bahkan perkembangan karirnya kemudian mirip dengan Baresi. Ketika kemudian ia gantung sepatu, Milan memutuskan untuk menyimpan nomor punggung 6 yang selalu dikenakannya, sebuah penghargaan yang jarang dilakukan di Italia.

3. Bobby Moore (Inggris)


Pemain bertahan yang tenang, Moore banyak dipuji karena kemampuannya dalam membaca arah pertandingan dan mengantisipasi pergerakan lawan. Ia bukan bek yang hanya mengandalkan tekel keras. Pele menyebutnya sebagai pemain bertahan paling jujur yang pernah dilawannya.
Pada 29 Mei 1963, ia menerima ban kapten timnas Inggris ketika baru berusia 22 tahun, dan menjadi kapten tim senior Inggris termuda sepanjang masa. Prestasi terbesarnya adalah membawa Inggris menjuarai Piala Dunia 1966.

2. Paolo Maldini (Italia)


Ia tidak hanya hebat karena memiliki kesetiaan yang besar kepada klubnya, AC Milan. Lebih dari itu, ia adalah bek paling berprestasi. Bersama Milan, ia meraih tujuh Scudetto dan lima titel Liga Champions. Sebagai pemain yang paling banyak tampil untuk timnas Italia, Ia juga menjadi langganan tetap gelar pemain terbaik sepanjang karirnya. Tidak kurang dari Lilian Thuram pernah mengakui ingin sepertinya.
Satu-satunya kekurangannya adalah ia tidak pernah merasakan juara Piala Dunia.

1. Franz Beckenbauer (Jerman)


Italia boleh saja menyumbangkan banyak nama dalam daftar ini. Tapi, tidak ada yang lebih patut berada di posisi puncak daripada “Sang Kaisar”. Buktinya, banyak pemain yang merasa bangga jika dibandingkan dengannya. Selain seabrek trofi yang dikoleksinya, kejeniusannyalah yang membuat ia menjadi sosok yang susah dilupakan. Sepak terjangnya di lapangan sangat elegan.

Lebih dari itu, ia adalah pemikir ulung yang membawa revolusi di dunia sepakbola dengan menciptakan peran libero menyerang. Sebelumnya, tak seorangpun pernah berpikir bahwa seorang sweeper juga perlu untuk maju untuk membantu penyerangan, apalagi mencetak gol. Beckenbauer menciptakan taktik ini, dan menjadikannya sebagai bagian dari sepakbola modern.

Inilah 8 klub sepak bola tertua didunia

1. Sheffield FC (Est. 1857)

Nama lengkap : Sheffield Football Club
Didirikan : 24 Oktober 1857; 155 tahun yang lalu
Stadion : Coach and Horses Ground, Dronfield
(Kapasitas: 2,000)
Ketua : Richard Tims
Manajer : Curtis Woodhouse
Liga : Liga Utara Inggris
Divisi : Satu Selatan
Posisi 2011–12 : Liga Utara Inggris
Divisi Satu Selatan, ke-4

Sheffield Football Club adalah klub sepak bola dari Inggris yang berbasis di Sheffield, South Yorkshire. Didirikan pada 1857 dan merupakan klub sepak bola tertua dunia yang masih ada dan aktif hingga saat ini. Saat ini Sheffield Football Club bermain di Divisi Satu Selatan pada Liga Utara Inggris.

Klub ini awalnya menggunakan berbagai stadion sepak bola di sekitar Sheffield termasuk Bramall Lane stadion milik Sheffield United. Mereka kini berbasis di Coach dan Ground Horses di Dronfield, Derbyshire. Klub juga tercatat sebagai klub yang berpartisipasi dalam pertandingan sepak bola tertua di dunia. 
Sheffield bertanding melawan Hallam pada pertandingan pertama antar-klub di dunia selama tahun 1860, pertandingan ini dikenal sebagai derby "Sheffield".

Periode terbaik klub terjadi pada tahun 1904 ketika mereka memenangkan Piala FA Amatir, kompetisi yang dibentuk setelah saran oleh Sheffield. Mereka juga sebagai runner up pada Vas FA di tahun 1977. Mereka telah dianugerahi FIFA Order of Merit dan termasuk kedalam Hall of Fame sepak bola Inggris sebagai penghargaan dalam kemajuan sejarah sepak bola.


2.Hallam FC (Est. 1860)

Nama lengkap : Hallam Football Club
Julukan : The Countrymen
Didirikan : 4 September 1860; 153 tahun yang lalu
Stadion : Sandygate Road,
Crosspool, Sheffield
(Kapasitas: 1000 (250 tempat duduk))
Ketua : David Slater
Manajer : Julian Watts
Liga : Northern Counties East Football League Divisi Utama
Posisi 2011–12 : Northern Counties East Football League
Divisi Utama, ke-14

Hallam Football Club adalah sebuah klub sepak bola asal Inggris yang berbasis di Sheffield, South Yorkshire. Hallam saat ini bermain di Liga County Utara Timur Divisi Utama (bahasa Inggris: Northern Counties East Football League, Premier Division) yang merupakan tingkat ke-9 dalam sistem liga sepak bola Inggris.

Didirikan pada tahun 1860, mereka adalah klub sepak bola tertua kedua di dunia setelah Sheffield F.C. yang didirikan pada tahun 1857. Hallam masih bermain di lapangan asli mereka, Sandygate Road, yang secara resmi diakui oleh Guinness Book of Records sebagai "Lapangan sepak bola Terlama di Dunia".

Pada tahun 1860 berlangsung derby lokal Sheffield untuk pertama kalinya dan masih diperebutkan hingga saat ini. 'Aturan derby' ini dianggap sebagai kode aturan derby sepak bola tertua di dunia, dan mungkin salah satu tim olahraga derby tertua yang terorganisir, selain yang ditemukan dalam olahraga kriket.

Pada tahun 1867 klub membuat sejarah sepak bola ketika mereka memenangkan Piala Youdan, yang merupakan turnamen sepak bola terorganisir pertama di dunia yang pernah diselenggarakan. Pada saat itu mereka mengalahkan sesama klub Sheffield Norfolk di final yang dimainkan di Bramall Lane. Hingga sekarang mereka masih memiliki piala bersejarah ini.


3. Cray Wanderers FC (Est. 1860)

Full name :Cray Wanderers Football Club
Nickname(s) : The Wands
Founded : 1860
Ground : Courage Stadium, Bromley
Capacity 6,000 (3,000 seated)
Chairman : Gary Hillman
Manager : Ian Jenkins
League : Isthmian League Premier Division
2012–13 : Isthmian League Premier Division, 17th

The Cray Wanderers adalah klub sepak bola semi-pro. Seperti Worksop, Cray bermain di tingkat ke-7 dari sistem liga Inggris. Juga seperti Worksop, Cray tidak pernah bisa naik di atas tingkat dasar Inggris piramida sepakbola.


4. Worksop Town FC (Est. 1861)

Full name :Worksop Town Football Club
Nickname(s) : Tigers, Workie's
Founded : 1861; 151 years ago
Ground : Sandy Lane, Worksop
Capacity 3,200
Chairman : Jason Clark
Manager : Mark Shaw
League : NPL Premier Division
2012–13 : NPL Premier Division, 9th

Worksop Kota FC adalah klub sepak bola semi-pro yang saat ini bermain di Divisi Utama Inggris Utara, tingkat 7 sistem liga Inggris. Meskipun klub tidak pernah naik ke tingkat ke-6 dari sistem liga, mereka memiliki beberapa momen menarik di Piala FA.Terutama, di musim 1920-21 Worksop Kota FC entah bagaimana berhasil untuk menahan Tottenham Hotspur 0-0.

5.Notts County FC (Est. 1862)

Nama lengkap : Notts County Football Club
Julukan : The Magpies
Didirikan : 1862; 150 tahun yang lalu
Stadion : Meadow Lane Nottingham
(Kapasitas: 20,229)
Pemilik : Ray Trew
Ketua : Ray Trew
Manajer : Chris Kiwomya
Liga :Liga Satu Inggris
Posisi :2012–13 ke-12, Liga Satu Inggris

Notts County Football Club adalah tim sepak bola dari Nottingham, Inggris (klub lainnya di kota itu adalah Nottingham Forest F.C.). Saat ini berlaga di Liga Satu Inggris.

Klub ini adalah salah satu klub sepak bola tertua di Inggris yang didirikan pada tahun 1862. Pada tahun 2009, Munto Finance plc, anak perusahaan dari Qadbak Investments membeli Notts County. Mereka menunjuk mantan pelatih timnas Inggris, Sven-Göran Eriksson sebagai direktur olahraga baru mereka. 


6.Stoke City FC (Est. 1863)

Nama lengkap Stoke City Football Club
Julukan : The Potters
Didirikan : 1863; 149 tahun yang lalu
(dengan nama Stoke Ramblers F.C.)
Stadion : Britannia Stadium
Stoke-on-Trent
(Kapasitas: 27.740)
Ketua : Peter Coates
Manajer : Mark Hughes
Liga :Liga Utama Inggris
Posisi 2012—13 : ke-13, Liga Utama Inggris

Stoke City Football Club (dikenal sebagai Stoke Football Club sampai 1925) adalah tim sepak bola dari Stoke-on-Trent di Inggris (klub lainnya di kota itu adalah Port Vale F.C.). Mereka berlaga di Liga Premier Inggris. Klub ini konon adalah klub sepak bola kedua tertua di dunia setelah Notts County F.C. karena didirikan pada 1863 (beberapa orang menolak, dan menganggap 1868).


7.Brigg Town FC (Est. 1864) 

Full name : Brigg Town Football Club
Nickname(s) : The Zebras
Founded : 1863
Ground : The Hawthorns, Brigg
Capacity 4,000
Chairman : Kai Brown
Manager : Mick Gray
League : Northern Premier League Division One South
2012–13 : Northern Premier League
Division : One South, 13th

Ini klub kecil dari kota Brigg di North Lincolnshire, Inggris. Sekarang ini mereka bermain di divisi 8 liga Inggris.


8.Nottingham Forest FC (Est. 1865)

Nama lengkap :Nottingham Forest Football Club
Julukan : Forest, The Reds, NFFC, The Tricky Trees, Foresters
Didirikan : 1865
Stadion : City Ground West Bridgford Nottingham
(Kapasitas: 30,602)
Pemilik : Keluarga Al-Hasawi
Ketua : Omar Al-Hasawi
Manajer : Billy Davies
Liga :Liga Championship Inggris
Posisi 2012–13 :ke-8, Liga Championship

Klub ini didirikan pada tahun 1865 di kota Bridgford Barat, Inggris, dan menjadi pro pada tahun 1888. Mereka saat ini bermain di divisi Championship Inggris, tetapi telah menikmati sukses menjalankan tugas di tingkat atas. Pada musim 1977-1978, Forrest (seperti yang dikenal) terukir nama tim mereka dalam sejarah sepak bola Inggris dengan menjadi salah satu dari sedikit tim untuk memenangkan liga Inggris di tahun pertama mereka setelah promosi dari tingkat 2. Mereka merupakan tim terhebat dalam daftar ini, dikarenakan mereka pernah menjuarai Champions League 2 kali berturut dan gelar lainnya.

Jumat, 04 April 2014

20 Pemain Bola Beragama Islam

1. Samir Nasri
Gelandang Manchester City ini memiliki kebiasaan membaca surat Alfatihah sebelum memulai pertandingan. Hal ini dilakukannya saat membela klub maupun Timnas Prancis.
2. Mesut Ozil
Pemain gelandang kreatif Real Madrid dan timnas Der Panzer Jerman keturunan Turki ini, berkomitmen menjalankan perintah agama sepanjang waktu. Pemain Muslim yang berprestasi hebat kelahiran 15 Oktober 1988 ini dikenal sebagai pemain bola yang biasa membaca Al-Qur’an. Ketika memasuki bulan Ramadhan, ia rutin berdoa dan membaca Al-Qur’an. Bahkan sesibuk apapun kegiatannya bersama Real Madrid, Ozil selalu berusaha untuk membaca beberapa ayat Al-Qur’an.
3. Thierry Henry
Striker New York Red Bulls ini, seringkali melakukan sujud mencium lapangan seperti sujud syukur sebagai selebrasi usai mencetak gol ke jala lawan. Hal itu dilakukannya sebagai sebagai tanda syukur atas capaian membawa timnya meraih kemenangan atau prestasi. Dalam episode wawancaranya yang disiarkan Al Jazeerra, Henry menegaskan keislamannya. Mantan bomber Arsenal dan Timnas Prancis ini menyangkal kalau Islam terkait gerakan terorisme.
4. Kolo Toure
Pemain timnas Pantai Gading ini merasa kehidupannya di Manchester semakin nyaman ketika mantan punggawa Barcelona sekaligus sang adik, Yaya Toure, ikut bergabung ke klub yang berjuluk the Citizens. Kolo Toure termasuk pemain sepak bola Muslim yang shaleh. Bahkan, ketika masih membela Arsenal, ia termasuk salah satu guru mengaji. Kini, ketika ia hijrah ke Manchester City, Toure masih bolak-balik Manchester-London demi melanjutkan pengajarannya. Siapa yang menyangka, di balik kegarangannya di lapangan, Toure adalah sosok yang lembut dan penuh pengabdian terhadap Islam. Kendati begitu, Kolo tidak memungkiri ia sering bolong dalam menunaikan puasa Ramadhan ketika timnya bertanding. Latihan berat yang dijalani City memaksa punggawa Pantai Gading itu membatalkan puasanya. Namun, ia selalu mengganti puasa Ramadhan di lain hari. “Itu adalah konsekuensi sebagai seorang Muslim,” kata dia.
5. Yaya Toure
Yaya Toure menjadi bintang Manchester City saat mencetak dua gol ke gawang Newcastle United. Tapi dalam pesta perayaan, ia menolak menerima sebotol besar champagne saat pesta kemenangan di ruang ganti. “Maaf! Saya tidak minum alkohol. Saya Muslim,” ujar Yaya Toure seraya menyerahkan botol besar champagne ke Joleon Lescott, rekannya. Saat masih di Barcelona, Yaya Toure adalah imam bagi dua rekannya. Eric Abidal dan Seydou Keita. Ketiganya selalu menyampatkan diri shalat berjamaah, dan Toure dianggap memiliki pengetahuan keagamaan yang lebih dibanding Abidal dan Keita. Yaya Toure ini merupakan adik dari Kolo Toure.
6. Eric Abidal
Setelah memutuskan memeluk agama Islam atau menjadi mualaf, Eric Abidal menambahkan nama ‘Bilal’ di tengah namanya. Punggawa Tim nasional Prancis itu terus berupaya menjadi Muslim taat pasca mengucapkan dua kalimat syahadat. Pemain belakang asal klub Barcelona ini gemar sekali membaca beberapa ayat Alquran sebelum berlaga. Di setiap sesi latihan klub, Abidal tidak pernah melupakan untuk membawa tas kecil berisi Alquran mini.
7. Karim Benzema
Striker Real Madrid ini memiliki kemiripan dengan seniornya, Zinedine Zidane, yang berdarah Aljazair. Benzema mengaku beruntung membela Los Blancos. Alasannya ketika Madrid menjalani kompetisi di bulan Ramadhan, dia tidak sendirian menjalani puasa. Kalau sebelumnya dia bersama Mahmadou Diarra dan Lassana Diarra –yang beragama Islam– puasa bersama. Sekarang Benzema ditemani Mesut Ozil dan Sami Khedira yang merupakan Pemain Sepak Bola Muslim.
8. Nicolas Anelka
Ketika Klub Chelsea masih dibesut Andres Villas Boas, sang pelatih menyuruh pemain yang sedang puasa untuk tetap berada di meja makan. Anelka dan pemain Muslim the Blues lainnya hanya bisa melihat rekan-rekannya makan dengan lahap. Meski begitu, dia tidak tergerak untuk membatalkan puasa. “Walau iri, saya tetap harus berpuasa,” tegas punggawa Timnas Prancis itu. Anelka memeluk agama Islam pada 2004.
9. Frederick Kanoute
Pada 2007 lalu, Frederick Kanoute secara tegas menolak mengenakan kostum Sevilla karena disponsori sebuah rumah judi. Tetapi Karena dipaksa oleh manajemen Sevilla dan tuntutan professionalismenya , Kanoute menyisati dengan menutup sponsor itu dengan lakban hitam. Frederick Kanoute juga dikenal sebagai pesepakbola yang ringan tangan. Kanoute pernah mengeluarkan uang dari saku pribadinya sebesar 700 ribu dolar AS (sekitar Rp 6,3 miliar) untuk menyelamatkan sebuah masjid di Kota Sevilla lantaran mau ditutup dan diubah fungsinya. Salah satu aksi pemain depan gaek asal Timnas Mali yang mengundang kontroversi adalah, ketika ia melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Deportivo La Coruna di Copa del Rey. Kala itu, Kanoute menunjukkan kaus dalam yang bertuliskan ‘Palestina’ dalam huruf negara-negara dunia.
10. Franck Ribery
“Islam adalah sumber kekuatan saya di dalam dan di luar lapangan sepak bola. Saya mengalami kehidupan yang cukup keras dan saya harus menemukan sesuatu yang membawa saya pada keselamatan dan saya menemukan Islam,” ungkap Pemain Bayern Munchen ini saat ditanya perihal agama yang dianutnya. Franck Riberry menjadi mualaf setelah menikahi seorang gadis Prancis keturunan Maroko. Ia pun menambahkan nama ‘Bilal’ di tengah namanya. Menjadi Muslim, Ribery menerapkan ajaran Muhammad SAW itu dalam kehidupan sehari-harinya. “Saya ini orang yang sederhana dan simpel saja,” selorohnya.
11. Sulley Muntari
Nama asli pemain Timnas Ghana ini adalah Sulleyman Ali Muntari yang merujuk pada nama Nabi Sulaiman AS. Gelandang Kub Inter Milan yang kini dipinjamkan ke AC Milan itu beberapa kali kerap merayakan gol dengan sujud syukur. Hal ini mengundang reaksi positif dari komunitas Muslim di Italia. Banyak yang berkata, Muntari menunjukkan dalam kebahagiaan setinggi apa pun (dalam hal ini mencetak gol), seorang Muslim tetap menunjukkan kerendahannya di depan Allah dengan bersujud).
12. Pappis Cisse
Penyerang asal Senegal yang sedang naik daun ini adalah seorang Muslim yang taat. Bersama rekannya di Newcastle United Demba Ba, dan Hatem Ben Arfa, Cisse kerap melakukan selebrasi kemenangan dengan melakukan sujud syukur. Kabar baiknya, pelatih the Magpies, Alan Pardew mengaku berencana menyediakan mushala di stadion Sports Direct Arena.
13. Zinedine Zidane
Pemain yang bernama lengkap Zinedine Yazid Zidane merupakan Berbagai klub terkenal pernah dia bela seperti Juventus dan Real Madrid. Bahkan dirinya yang mengantarkan Perancis menjadi Juara Piala Dunia pada tahun 1998. Zidane salah satu pemain sepak bola terbaik dunia.
14. Ibrahim Afellay
Pemain berwajah arab ini pernah memperkuat Barcelona, dan menjadi salah satu pemain yang dianggap berbakat dalam persepakbolaan Belanda. Ia pernah memperoleh penghargaan sebagai pemain terbaik Liga Belanda tahun 2007/2008. Ibrahim Afellay terpilih sebagai “Moslim van het jaar” atau Muslim Tauladan di belanda. Affelay saat ini bermain di FC Barcelona dan andalan timnas Belanda masa depan.
15. Lassana Diarra
Dia berasal dari prancis, dan kini memperkuat club besar yaitu Real Madrid. Dia berperan sebagai gelandang bertahan. Dia memiliki postur tubuh yang cukup bagus.
16. Hatem Ben Arfa
Pemain yang berasal dari prancis namun keturunan Tunisia ini salah satu pemain eropa yang memeluk agama Islam. Dia pernah bermain di Marseille namun saat ini Hatem memperkuat Newcastle. United.
17. Nuri Sahin
Pemain muslim keturunan Turki yang memperkuat Real Madrid ini pernah merumput di Bundesliga memperkuat Stutgart. Pemain kelahiran 5 September 1988 ini mengaku berasal dari keluarga yang taat beragama, dia mengatakan “Sejak kecil kami sudah dibiasakan menjalankan kewajiban agama termasuk puasa Ramadhan”, sehingga sudah terbiasa menunaikan ibadah puasa meski kompetisi bergulir di bulan Ramadhan.
18. Hamit Altintop
Pemain yang memperkuat Real Madrid ini berdarah Turki namun lahir di Jerman lahir 8 Desember 1982 di Gelsenkirchen. Dia mempunyai saudara kembar yang sama-sama pemain sepakbola profesional yang bernama Halil Altintop. Bedanya, jika Halil murni sebagai striker, sedangkan Hamit dikenal sebagai gelandang subur, dan bisa bermain sebagai bek maupun lini depan, dia juga memiliki tendangan jarak jauh yang luar biasa.
19. Sami Khedira
Sami Khedira salah satu pemain Real Madrid dan German yang beragama islam sejak ia lahir. Dia merupakan keturunan Tunisia, namun dia memperkuat timnas German. Dia memiliki kepribadian yang sopan dan santun. Dia menjadi andalan di lini tengah Real Madrid.
20. Robin Van Persie
Dia memperkuat Arsenal sebagai striker produktif yang sedang naik daun. Pemain keturunan Maroko yang membela Timnas Belanda ini kabarnya beragama Islam. Pemain ini masuk islam setelah menikah dengan wanita asal Maroko yang beragama Islam.

Profil, Trofi, Fakta & Sejarah Manchester United


logo Manchester United 150x150 Profil, Trofi, Fakta & Sejarah Manchester UnitedManchester United telah menjadi kekuatan dominan sejak era Liga Premier digulirkan pada tahun 1992.
The Red Devils, julukan Manchester United, telah memenangkan 12 gelar Liga Premier dan dua Liga Champions di bawah manajer Sir Alex Ferguson.
Tim lain seperti Arsenal dan Chelsea selalu berusaha menantang MU, namun Ferguson selalu bisa membangun skuadnya menjadi kekuatan dominan semenjak ditanganinya.
Ferguson, di musim 2010-11, berhasil melampaui rekor Liverpool 18 kali memenangi gelar liga dengan mempersembahkan gelar ke-19 bagi MU.
Rekor ini jelas akan sulit disamai oleh siapapun kelak yang menggantikan Ferguson.
Fakta tentang Manchester United
- Tahun berdiri: 1878
- Stadion markas: Old Trafford (kapasitas 76.212 orang)
- Nama julukan: The Red Devils
- Warna kostum: merah dan putih
- Pencetak gol terbanyak sepanjang masa: Bobby Charlton
- Juara Divisi Pertama/Liga Premier: sebanyak 19 kali pada tahun 1907-1908, 1910-1911, 1951-1952, 1955-1956, 1956-1957, 1964-1965, 1966-1967, 1992-1993, 1993-1994, 1995-1996, 1996-1997, 1998-1999, 1999-2000, 2000-01, 2002-03, 2006-07, 2007-08, 2008-09, 2010-11
- Juara Piala FA: sebanyak 11 kali pada tahun 1909, 1948, 1963, 1977, 1983, 1985, 1990, 1994, 1996, 1999, 2004
- Juara Piala Liga: sebanyak 4 kali pada tahun 1991-92, 2005-06, 2008-09, 2009-10
- Juara Piala Eropa/Liga Champions: sebanyak 3 kali pada tahun 1967-1968, 1998-1999, 2007-08
- Juara Piala Winners: sebanyak 1 kali pada tahun 1990-1991

10 Pemain Terbaik Manchester United Sepanjang Sejarah

1) George Best
tumblr_m8bvkmMitC1rd40quo1_1280.jpg
Simply the best. Genius. Pernah mencetak gol enam gol dalam satu pertandingan. Publik lokal Irlandia Utara (negara asal George Best) sering berkata,” Maradona good; PelĂ© better; George Best”. Pemain ini tahun 1999 masuk di posisi 11 dalam IFFHS European Player of the Century election, dan juga ranking 16 di the World Player of the Century election. Best mengkombinasikan akselerasi, dua kaki, keseimbangan, dan kemampuan menjaga bola dan mengelabui pemain lawan yang luar biasa. Bahkan banyak orang mengatakan dia mirip Lionel Messi di masa lampau. Ketika George Best masih berusia 23 tahun, dia sudah bermain sebanyak 300 kali untuk United dan merupakan pemain paling populer di dunia saat itu. Meskipun dia pensiun dini di usia 27, tetapi George Best adalah pemain paling bertalenta di era Matt Busby, dan dialah the truly Busby Babes. Dia juga seorang superstar di masanya, mirip dengan David Beckham saat ini. Best adalah sosok yang berhasil meningkatkan derajat sepakbola dari permainan para pekerja menjadi hiburan masa kini. Salah satu quotesnya yang terkenal adalah: “I once said Gazza's IQ was less than his shirt number and he asked me: "What's an IQ?”

2) Ryan Giggs
giggs
Salah satu winger terbaik dalam sejarah MU dan mungkin juga Eropa. The Welsh Wizard adalah pemegang rekor caps terbanyak untuk MU (melewati rekor Bobby Charlton), dan masih aktif bermain sampai saat ini. Winger kidal ini terkenal akan akselerasinya yang cepat menyisir sisi kiri lapangan dan di usia yang semakin bertambah, dia lebih visioner dengan umpan-umpannya yang akurat. Gol melawan Arsenal di semifinal FA Cup tahun 1999 mungkin adalah gol terbaiknya. Berlari membawa bola lebih dari setengah lapangan setelah memotong umpan dari Vieira, dia melewati 4 pemain Arsenal dan di sudut sempit dia berhasil menaklukkan David Seaman lewat tendangan kerasnya. Selain itu di tahun yang sama dia juga berhasil membuat gol di masa injury time yang menyelamatkan MU dari kekalahan atas Juventus pada semifinal leg I Champions League di Old Trafford. Giggs merupakan salah satu pemain penting dalam keberhasilan MU meraih treble winner di tahun 1999. Giggs sekarang bersama Paul Scholes, sebagai pemain yang tersisa sejak memenangi treble, memimpin barisan muda MU mencoba meraih trofi ke 20 Liga Inggris. Giggs juga dinobatkan sebagai pemain terbaik United sepanjang masa dalam polling internasional di tahun 2011 lewat web resmi klub.

3) Bobby Charlton
http://www.bolatotal.cfoto_berita/tumblr_lshva5aSgv1r3x7q4o1_1280.jpg
17 tahun menjadi pemain MU dan merupakan pencetak gol terbanyak bagi MU sepanjang masa, 249 gol dari 758 pertandingan. Bobby Charlton juga merupakan kunci penting MU meraih gelar European Cup atau sekarang lebih dikenal dengan Champions League di tahun 1968, mengikuti gelar Liga di tahun sebelumnya. Rataan gol nya mungkin bukan yang paling bagus, tetapi dia adalah figur penting dalam kesuksesan MU meraih kejayaan di masanya. Dia juga pemegang rekor penampilan terbanyak kedua untuk MU di bawah Ryan Giggs. Pemenang Ballon D’Or tahun 1966, di tahun yang sama dia menjadi skuad Inggris yang berhasil memenangi Piala Dunia, satu-satunya gelar mayor bagi Inggris yang pernah mereka dapat. Ada sedikit cerita menarik ketika MU melawan Munchen di final Champions League 1999. Bobby Charlton sudah meninggalkan bangku penonton ketika pertandingan memasuki menit ke 90. Ketika dia berada di luar, dia mendengar sorakan penonton dan tahu bahwa United berhasil menyamakan kedudukan. Sir Bobby berusaha cepat-cepat kembali lagi ke bangku penonton tetapi ternyata ada sorakan lagi sesaat sebelum dia masuk ke tribun dan dia menyadari bahwa dia ketinggalan dua gol telat United yang berhasil membalikkan kedudukan.

4) Denis Law
http://www.bolatotal.cfoto_berita/3739.jpg
Striker tertajam milik MU. Finisher terbaik dan Law duduk di posisi kedua di barisan daftar pencetak gol terbanyak untuk MU sepanjang masa. Dia sangatlah tajam. 46 gol yang dicetaknya di musim 1963-1964 membuatnya menjadi pemain United yang mencetak gol paling banyak di semua kompetisi dalam satu musim. Dia juga mencatatkan hattrick terbanyak untuk MU yaitu sebanyak 18 kali. Mengantar MU menjuarai liga di musim 1964/1965 (sekaligus menjadi top scorer liga) dan 1966/1967. Salah satu skuad yang membawa MU menjadi juara Liga Champions (European Cup) di tahun 1968 meskipun di semifinal dan final dia tidak bermain. Legenda ini telah dibuatkan patungnya di stadion Old Trafford, berdampingan dengan Bobby Charlton dan George Best, dan merupakan pemain idola dari Alex Ferguson. Walaupun begitu, pemain ini pernah membuat fans United sakit hati di tahun 1974 ketika membela Manchester City, gol nya mengirim United degradasi ke divisi dua saat derby Manchester. Law mengaku bahwa dia sangat sedih dan sebenarnya tidak ingin mencetak gol yang kemudian membawa United turun kasta, karena perasaan bersalahnya terus dibawa sampai sekarang.

5) Paul Scholes
http://www.bolatotal.cfoto_berita/Scholes_Paul_930513Csport.jpg
Jika dalam dunia sepakbola ada istilah tentang fantasista, maka di MU bagi saya Scholes adalah orangnya meskipun dia bukanlah seorang attacking midfielder atau free role yang lazim bagi seorang fantasista. Paul Scholes adalah gelandang komplet. Seorang passer dan pembagi bola yang bagus, umpan side to side maupun satu dua sentuhan yang akurat, box to box, dan shooter jarak jauh yang spesial. Saya selalu mengingat gaya klasik 4-4-2 monoton MU dimana Scholes sering memberi umpan diagonal area kepada Giggs di sisi kiri ataupun Beckham di sisi kanan dengan sangat tepat. Scholes adalah idola Xavi muda, dan di usianya yang sudah 38 tahun, kemampuannya masih terhitung yang terbaik di antara semua gelandang MU meski fisik, stamina, power, dan shoot jarak jauhnya sudah menurun.

6) Eric Cantona
http://www.bolatotal.cfoto_berita/Eric_Cantona_7107574x3.jpg
Cantona adalah pemain yang pintar, flamboyan, dan punya pengaruh sangat penting dalam permainan United. Publik tentu masih mengingat tendangan kungfunya kepada seorang penonton sebagai hal negatif yang melekat padanya, tetapi dia adalah pemain yang istimewa. Cantona bergabung dengan MU di pertengahan musim 1992/1993, dan membantu MU meraih gelar Liga secara mengejutkan karena dalam setengah musim sebelum dia datang, MU dalam posisi tertinggal dengan Aston Villa, Blackburn Rovers, dan Queen Park Rangers. Cantona membawa gelar Liga lagi bagi MU di musim berikutnya dan menjadi duet maut bersama Mark Hughes dengan di belakangnya ada gelandang kreatif macam McClair. Selain gelar Liga, Cantona juga memenangi FA Cup dan PFA Player of the Year. Kehebatan Cantona ternyata diikuti perangainya yang bengal. Sering mendapat kartu merah, pernah meludah kepada seorang penonton, menendang pemain Crystal Palace diikuti dengan kungfu kick nya ke arah suporter Palace. Cantona dianggap membawa perbedaan di MU, ketika dia tidak sedang main karena masih dalam masa hukuman larangan bertanding, MU kalah dalam perebutan gelar melawan Blackburn. Di musim berikutnya Cantona comeback ke lapangan dan kembali membawa United meraih double winner, gelar Liga dan FA cup. Yes, he is the King, mengantar United meraih 4 gelar Liga dalam 5 musim (1 musim runner up karena Cantona menjalani masa hukuman) cukup untuk membuatnya masuk dalam daftar legenda United.

7) Peter Schmeichel
http://www.bolatotal.cfoto_berita/tumblr_m2cjtlMb7m1rtsv48o1_1280.jpg
The Great Dane. Kiper terbaik yang pernah dimiliki MU dengan fisiknya yang tinggi besar dan aksi-aksi penyelamatannya yang spektakuler. Bermain dari tahun 1991-1999 untuk MU dengan total 292 pertandingan di Liga. Schmeichel di tahun 1992 dan 1993 terpilih sebagai “The World’s Best Goalkeeper”. Schmeichel juga mempunyai catatan clean sheet ratio yang paling tinggi dalam sejarah Premier League dengan 46% dari total bermain yang berakhir dengan tanpa kebobolan. Dia menutup karir di United dengan gemilang, meraih treble di tahun 1999 dan juga menjadi kapten di final Champions League melawan Munchen yang dimenangkan MU dengan sangat dramatis. Aksi penyelamatannya ketika melawan Arsenal pada semifinal FA Cup di musim 1998/1999 mungkin yang paling banyak dikenal dan diingat orang. Dia mementahkan tendangan pinalti Dennis Bergkamp di injury time babak kedua yang membawa pertandingan ke extra time dan kemudian gol spektakuler Giggs mengantar kemenangan MU.

8) Christiano Ronaldo
http://www.bolatotal.cfoto_berita/cristiano-ronaldo-fifa-player-of-the-year-06.jpg
Ronaldo adalah fenomena. Dia dibeli karena penampilan luar biasanya ketika MU menghadapi klub nya saat itu, Sporting Lisbon, dalam sebuah partai persahabatan yang dimenangkan Sporting dengan skor 3-1. Ronaldo sendiri mencetak 2 gol untuk kemenangan Sporting. Dalam perjalanan pulang, para pemain United membicarakannya dan akhirnya kemudian dia didatangkan ke Old Trafford pada tahun 2003 untuk mewarisi nomor 7 milik David Beckham. Tidak diragukan lagi, dia adalah salah satu talenta terbaik milik MU. Sebagai seorang winger, Ronaldo sangat tajam. Dia bisa mencetak gol melalui kepala, kaki kanan, maupun kaki kirinya. Seorang eksekutor pinalti dan tendangan bebas yang mumpuni, pelari yang sangat cepat di lapangan bahkan ketika dia masih membawa bola, selain itu kemampuannya melewati pemain lawan membuat klub lain selalu menempel Ronaldo dengan dua pemain ketika dia membawa bola. Tahun 2008 adalah tahunnya Ronaldo. Dia seolah memenangkan semuanya sendirian. Membawa pulang semua gelar individual dan membawa United meraih duoble winner (Premier dan Champions League). Ronaldo meninggalkan United tahun 2009, memecahkan rekor transfer dunia senilai 80 juta pound dan memulai masa legendarisnya di Real Madrid.

9) Bryan Robson
http://www.bolatotal.cfoto_berita/bryan-robson-signed-manchester-united-photograph.jpg
Long lasting captain. Dia bergabung dengan MU sejak tahun 1981 dan 10 tahun lebih menjadi kapten MU bukanlah catatan yang dapat diremehkan. Sebelum Cantona menjadi kapten dan memulai era keemasannya sendiri, Robson adalah pemilik nomor keramat 7 serta pemimpin sejati di lapangan. Robson menjuarai gelar liga pertamanya di tahun 1992-1993 setelah 11 tahun karirnya bersama MU dimana MU mulai membeli Eric Cantona yang menjadi suksesornya. Robson di musim berikutnya menyerahkan nomor 7 nya kepada Cantona meskipun dia masih menjadi kapten jika dia tampil sebagai pemain utama. Robson juga masuk daftar sebagai “Football League 100 Legends” di tahun 1998 dan catatan unik lain yaitu Robson masuk salah satu dari “16 greatest players West Bromwich Albion” dalam polling menyambut ulang tahun ke-125 klub tersebut.

10) Roy Keane
949151.jpg
Saya dalam keadaan sangat dilema ketika harus memilih Roy Keane atau Wayne Rooney di daftar ini, tetapi saya yakin Rooney akan masuk daftar, bahkan di nomor satu, ketika nanti dia pensiun sebagai pemain Manchester United. Untuk Roy Keane, dia adalah tipe pemain yang akan dibutuhkan semua manager/pelatih di muka bumi untuk ditempatkan di tengah. Dia tidak pernah mundur dari konfrontasi, ball winner, mengcover lapangan tengah dengan sangat luar biasa, dan kadang mencetak gol penting. Pemain ini tidak pernah sepi dari kontroversi dan lumayan sering mendapat kartu merah. Walaupun begitu, Roy Keane selalu memberikan 100 persen dari dirinya. Partai yang paling banyak diingat orang adalah ketika melawan Juventus di semifinal Liga Champions tahun 1999, dia bermain luar biasa dan berhasil membawa MU membalikkan kedudukan dengan skor 3-2 setelah tertinggal 2-0. Lampard pernah berkata kalau pemain yang paling dia takuti adalah Keane. Lampard akan lebih memilih cepat-cepat mengoper bola daripada harus berhadapan dengan Roy Keane.