WELCOME TO MY BLOG

WELCOME TO MY BLOG

Jumat, 04 April 2014

7 Jersey Bersejarah Manchester United

1. Kostum Ketiga Manchester United Musim 1992-94 




Newton Heath – nama lama Manchester United – berdiri pada tahun 1878. Saat itu tim asal kota Manchester  ini menggunakan jersey dua warna, kuning emas dan hijau. Bukan merah seperti yang menjadi warna utama Manchester United saat ini. 

Pada perayaan pergantian nama dari Newton Heath menjadi Manchester United pada 1992 lalu, pihak klub memperingatinya dengan desain jersey berlabel Umbro yang mirip dengan jersey yang dikenakan pemain Newton Heath seperti 90 tahun lalu.  

Peringatan 90 tahun penggunaan nama Manchester United sendiri berlangsung sukses, setelah pasukan Old Trafford berhasil merebut gelar perdana Premiership pada musim 1992-93. 

2. Kostum tandang Manchester United Musim 1993-95  



Eric “Le King” Cantona adalah legenda Manchester United. Meskipun hanya bermain di Old Trafford kurang dari 10 tahun. Di dalam kurun waktu yang cukup singkat untuk menjadi seorang legenda tersebut, King Eric benar benar berhasil merebut hati para penghuni Stredford End. 

Adalah Matthew Simmons, seorang penggemar klub asal London yang turut berperan menjadikan jersey yang dikenakan King Eric ini melegenda. 

“You French b*****d. F*** off back to France, you mother f***er.” Sesaat setelah mendengar umpatan tersebut, King Eric bereaksi dengan melayangkan sebuah tendangan kungfu ala Wong Fei Hung. Hasilnya? King Eric dihukum tidak boleh merumput selama 8 bulan dan jersey away 1993-95 buatan Umbro ini menjelma sebagai “jersey kungfu” di kalangan kolektor dan penggemar Setan Merah. 



3. Kostum Tandang Manchester United Musim 1995/96 



Jersey ini menjadi jersey yang paling sedikit dikenakan dalam sejarah klub. 
Bagaimana tidak? Jersey berwarna abu-abuberhasil membuat permainan klub bertabur para bintang muda layaknya pemain tarkam yang lupa bagaimana cara dasar bermain bola! Setidaknya demikian hal yang mungkin ada di pikiran Alex Ferguson saat menghadapi Southampton di Premier League musim 1995-96. Ia memutuskan untuk mengganti jersey itu dengan kostum ketiga yang berwarna biru putih saat timnya sedang istirahat di ruang ganti.  

The Gaffer (sebutan untuk para manajer) berpendapat, warna abu-abu ini membuat penglihatan para pemainnya kabur sehingga kurang bisa mengidentifikasi posisi rekannya yang mengakibatkan strategi yang dijalankan timnya tidak berjalan mulus. 

Pasukan The Dell secara bergantian menjebol gawang Peter Schemeichel  sebanyak tiga kali. Setelah mengenakan jersey yang berbeda pada babak kedua, United bermain layaknya tim juara walaupun gol dari Ryan Giggs tidak mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan 3-1. 

Dalam lima pertandingan Manchester United di musim 1995-96 yang mengenakan jersey bermerek Umbro itu, mereka tidak berhasil sekalipun membawa pulang tiga poin. 

4.Kostum Kandang Manchester United Musim 1998-2000 




Mungkin tidak ada momen yang lebih berharga dan membahagiakan seluruh punggawa tim beserta pendukung setianya selain memenangkan tiga kejuaraan besar dalam satu musim alias treble. Musim 1998-99, Manchester United berhasil mengawinkan tiga gelar paling prestisius yang bisa direngkuh oleh klub daratan Britania Raya : Premiership, Piala FA dan UEFA Champions League.  

Bermaterikan pemain binaan akademi mereka sendiri yang berlabel “Class of ‘92”, Roy Keane cs membuat satu catatan sejarah yang belum mampu disamai oleh klub Inggris manapun hingga kini. 

Jersey buatan Umbro ini menjadi sangat terkenal dan bersejarah dikarenakan hal tersebut. Dengan desain klasik dan berkelas, maka jersey ini menjadi salah satu kostum yang wajib dimiliki oleh penggemar The Red Devils. 

5. Kostum Eropa Manchester United Musim 1997-99 



Stadion Nou Camp di Barcelona menjadi saksi keberhasilan Manchester United menaklukkan raksasa Bavaria – Bayern “FC Hollywood” Muenchen melalui sebuah partai final yang sangat dramatis pada 26 Mei 1999. Tampil dengan lini tengah yang disebut-sebut timpang karena minus dua jenderal tim kala itu, Roy Keane dan Paul Scholes, Manchester United berhasil membalikkan keadaan usai tertinggal selama hampir 85 menit melalui sepasang gol dari Teddy Sheringham & Ole Gunnar Solskjaer. 

Manchester United mengenakan jersey khusus untuk tampil di kancah eropa pada medio 1997-2000, yang tidak dikenakan sama sekali di kompetisi lain. Jersey yang diproduksi oleh produsen apparel asal Inggris, Umbro itu berhiaskan satu buah bintang di atas logo klub yang bermakna satu kali juara Eropa. Dengan nilai historis yang tinggi tersebut, menyebabkan jersey ini sangat diburu para kolektor jersey Manchester United. 

6. Kostum Tandang Ketiga Manchester United Musim 2001/02 




Musim 2001-02, Manchester United memperingati 100 tahun bergantinya nama dari Newton Heath menjadi Manchester United. Bertepatan dengan hal tersebut maka musim tersebut Manchester United mengenakan jersey yang cukup unik. 

Hanya ada beberapa jersey yang pernah diproduksi menggunakan sistem “reversible” alias dua sisi  yang bisa dibolak-balik. Jersey Manchester United Centenary ini adalah salah satunya. Untuk jersey away menggunakan warna putih dan warna emas untuk kostum ketiganya. 

7. Kostum Ketiga Manchester United Musim 2008/09 




The Busby Babes berhasil menghempaskan perlawanan Benfica di final European Cup (kini UEFA Champions League) yang berlangsung di Wembley pada 29 Mei 1968. 40 tahun setelahnya, pasukan Sir Alex Ferguson kembali berhasil merengkuh gelar ketiga mereka di kancah Liga Champions dengan menaklukkan Chelsea melalui adu penalt di stadion Luzhniki, Moskow, 2008. 

Bertepatan dengan perayaan 40 tahun keberhasilan Manchester United merebut gelar juara Eropa pertamanya, dibuatlah desain jersey mirip dengan yang dipakai Bobby Charlton cs kala itu. Berhiaskan bordir “May 29th 1968 - 40th Anniversary” yang melingkari logo klub di dada serta logo klub lama di bagian dalam leher, serta menggunakan warna biru, jersey ini seakan-akan menghidupkan George Best dkk kembali ke lapangan hijau.

Kamis, 27 Maret 2014

10 Klub Sepak Bola dengan Fans Page Terbanyak Sejagad

1. FC Barcelona
Barcelona memang klub eropa yang paling sukses dalam 10 tahun terakhir (2004-2013), mereka menjuarai liga Champions Eropa sebanyak 3 kali dalam periode tersebut, yakni pada tahun 2006, 2009, dan 2011, tak heran bila mereka memiliki jumlah likers terbanyak. dengan jumlah  55,042,769 Fans ini naik  sekitar 12 juta di banding bulan  july 2013 yang hanya  lebih dari 43 juta.

2. Real Madrid
Rival barcelona ini menempati posisi yang kedua. klub peraih gelar liga Spanyol terbanyak dengan 32 gelar (hingga tahun 2013). Meski belum meraih trofi Eropa selama 10 tahun terakhir (2004-2013), namun Madrid memang memiliki daya tarik tersendiri dengan kebiasaan mereka merekrut pemain-pemain bintang dunia dengan harga selangit. Daya tarik tersebut mampu membuat “Los Galacticos” berada diperingkat kedua likers terbanyak. dengan jumlah likers 51,359,223 Fans hal ini naik sekitar 12 jutaan yang mana pada rilis bulan juli 2013 klub ini hanya mempunyai fans klub sebanyak lebih dari 39 jutaan. kenaikan ini berimbang dengan kenaikan rival satu negaranya.

3. Manchester United
Dengan fans klub  41,547,864 Fans, MU menempati peringkat ketiga di dunia serta menjadi club dengan fans terbesar  se Inggris Berstatus sebagai klub peraih gelar liga Inggris terbanyak dengan 20 gelar (hingga tahun 2013) membuat “The Red Devils” pantas menempati peringkat ini walaupun di musim ini terseok-seok tapi fans MU ini juga meningkat pesat, dengan peningkatan sekitar  6 juta, dari bulan juli 2013 yang hanya 34 juta lebih.

4. Chelsea FC
Chelse menjadi club kedua inggris yang mempunyai fans terbanyak di sosial media sekaligus menjadi club no 4 yang paling banyak fans nya di seantero jagad ini.4. Chelsea FC
Klub ini mulai menyita perhatian dunia sejak kepemilikannya diambil alih oleh seorang pengusaha Russia, Roman Abramovich, dia adalah seorang yang sangat ambisius dalam meraih gelar, dia tak segan untuk mengeluarkan banyak uang untuk menunjang kesuksesan Chelsea, hasilnya dalam 10 tahun terakhir (2004-2013)  mereka mampu meraih beberapa gelar liga Inggris, 1 gelar liga Champions, dan 1 gelar Europa league. Prestasi tersebut menempatkan “The Blues” di peringkat keempat  dengan fans fanatik sebanyak 23,456,431 Fans. para fansnya juga terus meningkat dengan di hadirkanya salah satu pelatih terbaik di dunia Jose morinho.

5. Arsenal
Arsenal menempati posisi kelima dengan  20,581,719 Fans , Arsenal menggeser AC MILAN yang pada bulan juli 2013 lalu menempati posisi ke 5. dengan penambahan fans sekitar 6 jutaan dari angka 14 jutaan pada juli 2013. arsenal mampu mendang Ac milan untuk turun  kasta. Arsenal adalah klub pencetak bintang, pemain-pemain seperti Cesc Fabregas dan Robin Van Persie adalah pemain yang berhasil mereka didik dari seorang pemain yang bukan siapa-siapa menjadi seorang superstar. “The Gunners” pantas untuk naik pringkat seperti peningkatan klubnya di  kompetisi lokal maupun internasional.

6. AC Milan
peraih gelar liga Champions tahun 2007 harus rela untuk turun peringkat  dan memberikannya kepada Arsenal. Setelah dalam preode juli2014-februari 2014 tak mampu mengambil hati para pengguna media sosial. dalam periode ini AC MILAN hanya mampu mengumpulkan sekitar 3 jutaan dengan fans page 19,992,727 Fans, walau demikian ACMILAN tetap menjadi club no 1 di Italia mengalahkan pesaing-pesaingnya.

7.Liverpool
klub peraih gelar liga Inggris terbanyak kedua dengan koleksi 18 gelar, mereka juga meraih 1 gelar liga champions dalam 10 tahun terakhir  hanya mampu berada di psisi ke 7 dengan fans page 15,651,765 Fans. walaupun mengalami peningkata sekitar tiga jutaan tapi liverpool tak mampu menyalip Ac milan dan arsenal. liverpool harus rela bergerak di tempat yang sama.

8. Bayern Munchen
klub terkaya di Jerman saat ini, hal ini bisa dilihat dari materi pemain Bayern yang diisi oleh pemain-pemain populer, Dengan 3 Gelar yang di raih musim lalu membuat club ini terdongkrak keatas  menggeser posisi  GALATASARAY dengan menambah fans pagenya sekitar 4 jutaan menjadi 12,530,811 Fans yang sebelumnya hanya sekitar 8 jutaan, Bayern Munchen menjadi satu-satunya club dari jeram yang masuk 10 besar.

9.Juventus
Meski sempat terkena skandal calciopoli dan terdegradasi ke serie B, namun Juventus jelas adalah salah satu klub tersukses Italia, mereka tak memerlukan banyak waktu untuk meraih kembali kejayaan pasca degradasi. Mereka berada di posisi  sembilan naik 1 peringkat dan menempati posisi bayern munich. denagn kenaikan fans sebanyak 3 jutaan yang mana pada juli 2013 kemaren hanya sekitar 7 jutaan sekarang menjadi 10,288,634 Fans

10. Galatasaray
salah satu klub terbesar di Turki ini harus rela melorot 2 pringkat dia harus mengakui ketnagguhan bayern munich dan juventus dalam menjaring fansnya di sosial media. walaupun klub ini mengalami peningkatan, akan tetapi peeningkattanya tidak begitu signifikan, kebelakang club ini mungkin akan tersalip oleh manchester city yang sekarang terpaut sedikit nilainya . manchester city dengan 9,435,128 Fans sedang  galatasaray 9,762,987 Fans.

Minggu, 23 Maret 2014

10 pelatih sepak bola termahal didunia

10. Arsene Wenger (4.8 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir di prancis 22 Oktober 1949. Merupakan rival abadi Fergusson baik di media maupun di lapangan hijau. Si Professor (julukannya) menjadi manager yang tergolong sukses membangun Arsenal menjadi sebuah tim yang kompeten baik di EPL maupun di liga Champions. Sangat handal dalam membina sejumlah pemain muda seperti Henry, Fabregas, dll.

9. Gus Hiddink (5 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 8 November 1946 di Belanda. Tergolong pelatih yang telah banyak mengenyam asam garam. Berbagai klub serta negara telah merasakan sentuhan manis Hiddink. Salah satu prestasi fenomenalnya adalah membawa tim nasional Korea Selatan hingga semifinal di Piala Dunia 2002.

8. Louis Van Gaal (5.2 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir di Amsterdam, Belanda 8, agustus 1951. Memulai debut kepelatihaanya bersama Ajax Amsterdam dan meraih berbagai titel bersama klub ini. Ia sukses menjadikan generasi emas Ajax berjaya meraih tahta diantaranya liga champions pada 1994/95. Di periode 2000- 2002 ia sempat menangani tim Der Oranje namun dianggap gagal dan namanya sempat meredup. Di musim 2008/09 Van Gaal kembali menemukan sentuhanya ketika membawa AZ juara liga Belanda menggeser dominasi Ajax dan PSV selama ini. Kini ia kembali mencoba peruntungannya bersama Bayern Muenchen di Bundesliga.

7. Manuel Pellegrini ( 5.5 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 16 September, 1953 di Chile. Karir kepelatihaannya banyak dihabiskan dengan mengangani sejumlah klub-klub di Amerika Latin. Namanya mulai naik daun saat berhasil menggenjot Villareal menjadi kuda hitam baik di kompetisi Eropa maupaun liga Spanyol hingga akhirnya kini ia direkrut oleh Real Madrid. Namun, karena dianggap gagal, ia pun dipecat klub raksasa itu.

6. Carlo Ancelotti (6 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 10 Juni 1959 di Reggiolo Italia. Puncak karir kepelatihaanya ketika berhasil meraih berbagai piala bersama raksasa Italia, AC Milan. Ia pun tercatat sebagai salah satu orang yang berhasil meraih Liga Champions baik sebagai pemain ataupun pelatih. Ancelotti saat ini melatih klub Inggris, Chelsea.

5. Roberto Mancini (6 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 27 ovember 1964 Ancona, Italia. Merupakan manager muda yang dianggap potensial. Sangat menyukai tipikal formasi menyerang. Namanya muncul di permukaan ketika menjadi asisten pelatih dari Sven Gorran Erricson saat di lazio. Setelah dianggap cukup sukses di lazio pada periode 2002-2004, ia pun akhirnya bergabung dengan raksasa Italia, Inter Milan. Saat ini ia melatih Manchester City.

4. Sir Alex Ferguson (7 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 31 Desember 1941 di Glasgow, Skotlandia. Salah satu manager terbaik sepanjang masa. Merupakan tokoh penting dibalik berdirinya emperium raksasa Eropa, Manchester United.

3. Fabio Capello ( 11 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Seorang manajer berkebangsaan Italia. Merupakan contoh pelatih bertangan dingin yang lebih mementingkan hasil ketimbang permainan. Ia sempat merasakan masa keemasan bersama AC Milan di periode 90-an dengan trio Belandanya.

2. Jose Mourinho ( 11 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 26 January 1963, Maurinho terkenal dengan gayanya yang necis dan eksentrik yang kerap memancing kontroversi di media pers. Sebagai seorang pelatih muda Maurinho memang sudah kesohor akan kemampuannya dalam kejeniusannya menganalisa taktik permainan. Mulai muncul di permukaan saat meraih Liga champion 2004 bersama FC Porto dengan menaklukan AS Monaco 3-0 di final. Alhasil ia pun direkrut chelsea yang kala itu sedang dalam proses membangun emperium eropa bersama Abrahamovic-nya.

Salah Satu statement terkenal yang dilontarkanya ketika bergabung pertama kali dengan Chelsea adalah, "Jangan sebut aku arogan, tapi aku memang jawara Eropa, dan kupikir aku memang orang yang spesial".

1. Fellipe Scolari ( 16.6 juta euro per tahun)
pelatih bola termahal
Lahir 9 November 1948 di Passo Fundo, Rio Grande do Sul. Big Phil (julukannya) mulai menanjak karirnya semenjak berhasil membawa Ronaldo cs mengangkat trofi Piala Dunia 2002.

Kamis, 20 Maret 2014

DAFTAR JUARA PIALA EROPA / LIGA CHAMPIONS


MusimJuaraSkorRunner-UpStadionPenonton
1955–56Real Madrid4–3Stade de ReimsParc des Princes, Paris38,239
1956–57Real Madrid2–0FiorentinaSantiago Bernabéu Stadium, Madrid124,000
1957–58Real Madrid3–2 p.w.AC MilanHeysel Stadium, Brussels67,000
1958–59Real Madrid2–0Stade de ReimsNeckarstadion, Stuttgart80,000
1959–60Real Madrid7–3Eintracht FrankfurtHampden Park, Glasgow127,621
1960–61Benfica3–2BarcelonaWankdorf Stadium, Bern33,000
1961–62Benfica5–3Real MadridOlympisch Stadion, Amsterdam65,000
1962–63AC Milan2–1BenficaWembley Stadium, London45,700
1963–64Inter Milan3–1Real MadridPrater Stadium, Vienna72,000
1964–65Inter Milan1–0BenficaSan Siro, Milan85,000
1965–66Real Madrid2–1PartizanHeysel Stadium, Brussels55,000
1966–67Celtic2–1Inter MilanEstádio Nacional, Lisbon56,000
1967–68Manchester United4–1 p.w.BenficaWembley Stadium, London92,225
1968–69AC Milan4–1AjaxSantiago Bernabéu Stadium, Madrid50,000
1969–70Feyenoord2–1 p.w.CelticSan Siro, Milan50,000
1970–71Ajax2–0PanathinaikosWembley Stadium, London90,000
1971–72Ajax2–0Inter MilanDe Kuip, Rotterdam67,000
1972–73Ajax1–0JuventusRed Star Stadium, Belgrade93,500
1973–74Bayern München4–0Atlético MadridHeysel Stadium, Brussels23,000
Dilakukan partai ulang dua hari kemudian, setelah berakhir 1-1.
1974–75Bayern München2–0Leeds UnitedParc des Princes, Paris50,000
1975–76Bayern München1–0AS Saint-ÉtienneHampden Park, Glasgow54,864
1976–77Liverpool3–1Borussia MönchengladbachStadio Olimpico, Rome52,000
1977–78Liverpool1–0Club BruggeWembley Stadium, London92,000
1978–79Nottingham Forest1–0Malmö FFOlympiastadion, Munich57,000
1979–80Nottingham Forest1–0HamburgSantiago Bernabéu Stadium, Madrid50,000
1980–81Liverpool1–0Real MadridParc des Princes, Paris48,360
1981–82Aston Villa1–0Bayern MünchenDe Kuip, Rotterdam46,000
1982–83Hamburg1–0JuventusOlympic Stadium, Athens75,000
1983–84Liverpool1–1AS RomaStadio Olimpico, Rome69,693
Liverpool menang melalui adu penalti 4-2.
1984–85Juventus1–0LiverpoolHeysel Stadium, Brussels59,000
1985–86Steaua București0–0BarcelonaEstadio Ramón Sánchez Pizjuán, Seville70,000
Steaua menang melalui adu penalti 2-0.
1986–87FC Porto2–1Bayern MünchenPrater Stadium, Vienna62,000
1987–88PSV Eindhoven0–0BenficaNeckarstadion, Stuttgart70,000
PSV menang melalui adu penalti 6-5.
1988–89AC Milan4–0Steaua BucureștiCamp Nou, Barcelona97,000
1989–90AC Milan1–0BenficaPrater Stadium, Vienna57,500
1990–91Red Star Belgrade0–0Olympique de MarseilleStadio San Nicola, Bari56,000
Red Star menang melalui adu penalti 5-3.
1991–92Barcelona1–0 p.w.SampdoriaWembley Stadium, London70,827
1992–93Olympique de Marseille1–0AC MilanOlympiastadion, Munich64,400
1993–94AC Milan4–0BarcelonaOlympic Stadium, Athens70,000
1994–95Ajax1–0AC MilanErnst-Happel-Stadion, Vienna49,730
1995–96Juventus1–1AjaxStadio Olimpico, Rome67,000
Juventus menang melalui adu penalti 4-2.
1996–97Borussia Dortmund3–1JuventusOlympiastadion, Munich59,000
1997–98Real Madrid1–0JuventusAmsterdam Arena, Amsterdam48,500
1998–99Manchester United2–1Bayern MünchenCamp Nou, Barcelona90,045
1999–2000Real Madrid3–0ValenciaStade de France, Saint-Denis78,759
2000–01Bayern München1–1ValenciaSan Siro, Milan71,500
Bayern menang melalui adu penalti 5-4.
2001–02Real Madrid2–1Bayer LeverkusenHampden Park, Glasgow52,000
2002–03AC Milan0–0JuventusOld Trafford, Manchester63,215
AC Milan menang melalui adu penalti 3-2.
2003–04FC Porto3–0AS MonacoArena AufSchalke, Gelsenkirchen52,000
2004–05Liverpool3–3AC MilanAtatürk Olympic Stadium, Istanbul70,024
Liverpool menang melalui adu penalti 3-2.
2005–06Barcelona2–1ArsenalStade de France, Saint-Denis79,500
2006–07AC Milan2–1LiverpoolOlympic Stadium, Athens74,000
2007–08Manchester United1–1ChelseaLuzhniki Stadium, Moscow67,310
Manchester United menang melalui adu penalti 6-5.
2008–09Barcelona2–0Manchester UnitedStadio Olimpico, Rome62,467
2009–10Inter Milan2–0Bayern MünchenSantiago Bernabéu Stadium, Madrid73,170
2010–11Barcelona3–1Manchester UnitedWembley Stadium, London87,695
2011–12Chelsea1-1*Bayern MünchenAllianz Arena, Munich62,500
2012-13Bayern München2-1Borussia DortmundWembley Stadium, London86,298

Sabtu, 15 Februari 2014

10 Stadion terbesar didunia


1. Estadio Azteca, Mexico City, Meksiko



Kapasitas: 105 ribu penonton
Pertama dibuka: 1966

Stadion ini sudah dua kali menjamu putaran final pertandingan Piala Dunia. Saat ini, stadion tersebut menjadi markas resmi tim nasional Meksiko dan Klub America.

2. Azadi Stadium, Teheran, Iran

Kapasitas: 100 ribu penonton
Pertama dibuka: 1971

Stadion tersebut merupakan tempat pertandingan sepak bola terbesar di Timur Tengah. Dua klub lokal: Esteghlal FC dan Persepolis, serta tim nasional bermarkas di sini.

3. Camp Nou, Barcelona, Spanyol


Kapasitas: 99 ribu penonton
Pertama dibuka: 1957

Wajar jika ada klub yang tandang ke Camp Nou merasa terintimidasi, mengingat besarnya kapasitas pendukung Barcelona yang bakal hadir. Maklum, ini merupakan stadion milik klub terbesar sedunia.

4. Maracana, Rio de Janeiro, Brasil


Kapasitas: 95 ribu penonton
Pertama dibuka: 1950

Stadion dengan nama resmi Estádio Jornalista Mário Filho ini pernah menampung penonton lebih dari kapasitas, yaitu 210 ribu penonton saat pertandingan Brasil lawan Uruguay pada Piala Dunia1950. Stadion ini milik Pemda Rio de Janeiro.

5. Wembley, London, Inggris


Kapasitas: 90 ribu penonton
Pertama dibuka: 2007

Stadion milik Federasi Sepak Bola Inggris ini berdiri di atas lahan Empire Stadium yang dibangun pada 1923. Setelah dirobohkan pada 2003, stadion yang terkenal dengan menara kembarnya itu, berubah menjadi Wembley.

6. Westfalenstadion, Dortmund, Jerman

Kapasitas: 80.500 penonton
Pertama dibuka: 1974

Di Jerman, stadion milik klub domestik Borussia Dortmund ini merupakan yang berbesar. Stadion yang kerap disebut sebagai "Kuil Dinding Kuning" tersebut pernah digunakan dalam pertandinganPiala Dunia maupun Piala Eropa.

7. Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol


Kapasitas: 80.400 penonton
Pertama dibuka: 1947

Stadion ini milik Real Madrid, musuh abadi Barcelona. Semua tempat duduk di stadion itu terlapisi penutup. Menurut rencana, manajemen Madrid ingin menambah penutup di atas stadion yang bisa buka-tutup.

8. Estadio Monumental, Lima, Peru


Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 2000

Stadion milik klub lokal Universitario de Deportes ini menggantikan stadion lama Stadion Teodoro Lolo Fernandez, seperti halnya Wembley menggantikan Empire di Inggris. Hajatan internasional untuk tim nasional Peru diselenggarakan di sini.

9. Giuseppe Meazza/San Siro, Milan, Italia

Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 1926

Stadion milik Pemerintah Kota Milan ini merupakan markas dua klub papan atas Italia, Inter Milan dan AC Milan. Bagian timur stadion yang pernah menampung 125.000 penonton tersebut akan dikembangkan guna menambah kapasitas.

10. The Borg El Arab, Kairo, Mesir


Kapasitas: 80 ribu penonton
Pertama dibuka: 2007

Ini merupakan stadion khusus sepak bola terbesar di kawasan Afrika. Markas tim nasional Mesir tersebut - juga digunakan untuk final liga domestik - dibangun terkait dengan tawaran Mesir sebagai tuan rumah Piala Dunia 2010.